Bolaang Uki, 8 Oktober 2025 – Program Pengabdian kepada Masyarakat yang digagas oleh mahasiswa Magister Administrasi Publik Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menghadirkan kegiatan bertajuk “Pendampingan Digitalisasi Administrasi Desa: Menuju Birokrasi Lokal yang Cepat, Tepat, dan Minim KKN”. Kegiatan ini resmi dibuka oleh Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Evi Hastuti, S.H.,M.H, dan juga mengambil bagian menjadi Narasumber sesuai tema yang ada. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Koordinator Program Studi S2 Administrasi Publik PPs UNG Dr. Rustam Tohopi, S.Pd.,M.Si, dan Sekretaris LPMPP UNG Dr. Muchtar Ahmad, S.Pd.,M.Si, para dosen pendamping, serta perwakilan aparatur desa se-Kecamatan Bolaang Uki 

Dalam sambutannya, Kabag Hukum Setda Bolsel menegaskan pentingnya percepatan transformasi digital di tingkat desa sebagai bagian dari upaya reformasi birokrasi. “Kami Pemerintah Daerah sangat bersyukur dan berterima kasih banyak dalam kegiatan pengabdian yang telah digagas oleh Mahasiswa S2 Administrasi Publik yang juga merupakan Putra dan Putri Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Selain itu, kami sangat berharap dan senang jika kegiatan ini sering dilaksanakan di daerah kami, guna membantu pemerintah daerah dalam mendiseminasi dan mentranformasikan pengetahuan baru bagi aparatur penyelenggara pemerintahan,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Program Studi Magister Administrasi Publik UNG menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wujud konkret penerapan ilmu administrasi publik melalui program Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Kami terus berupaya memperkuat mutu akademik dan relevansi keilmuan dengan realitas birokrasi lokal yang menjadi bagian integral dari Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) yang diampuh oleh dosen pengajar. Melalui kegiatan pengabdian ini, mahasiswa dapat langsung berinteraksi dengan aparatur desa, membantu mengidentifikasi permasalahan administratif, serta merancang solusi digital yang aplikatif dan dapat dijalankan dengan cepat, tepat dan memudahkan proses layanan,” jelasnya.

Kegiatan pendampingan ini dirancang dalam bentuk pemberian penguatan pengetahuan dan diskusi secara langsung dengan aparatur desa, pemahaman penggunaan sistem administrasi digital terhadap perangkat apartur desa dalam mengelola data kependudukan, keuangan, dan layanan publik berbasis elektronik. Kolaborasi antara mahasiswa, dosen, dan aparatur desa diharapkan dapat menjadi model sinergi yang berkelanjutan antara dunia akademik dan birokrasi daerah.

Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir desa-desa digital yang adaptif terhadap perkembangan teknologi, efisien dalam pelayanan, dan berintegritas tinggi dalam tata kelola. Pendampingan digitalisasi administrasi desa di Kecamatan Bolaang Uki menjadi langkah strategis menuju birokrasi lokal yang cepat, tepat, dan minim KKN, sekaligus mencerminkan komitmen UNG dalam memperkuat peran perguruan tinggi sebagai motor perubahan sosial dan pemerintahan yang bersih di kawasan Teluk Tomini.