Tiga Kelompok Mahasiswa Magister Administrasi Publik PPs UNG, Lakukan Pengabdian Kepada Masyarakat

Oleh: Rustam Tohopi . October 8, 2024 . 15:05:45

 

Gorontalo, 4/10/2024 – Mahasiswa Program Magister Administrasi Publik Universitas Negeri Gorontalo menggelar kegiatan pengabdian masyarakat di tiga lokasi berbeda di Gorontalo. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam isu-isu sosial dan pemerintahan, dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Adapun kegiatan pengabdian ini berlangsung di tiga lokasi yakni:

1. Lokasi SMA Negeri 2 Kota Gorontalo: Pencegahan dan Penanganan Tindakan Perundungan di Lingkungan Sekolah

Kegiatan pertama berlangsung di SMA Negeri 2 Kota Gorontalo dengan tema "Pencegahan dan Penanganan Tindakan Perundungan di Lingkungan Sekolah." Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Sekolah bapak Yansur Panigoro, S.Pd., M.Pd., Kabid Pendidikan Dasar dan Menengah Diknas Provinsi Gorontalo Ibu Since Ladji, S.Pd., M.Pd, serta perwakilan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi Gorontalo ibu Titi Kritiany Margono, S.Pd., MM. Selain itu, turut hadir pula perwakilan dari Dinas Pendidikan Kota Gorontalo diwakili oleh bapak Afandi Lakoro, S.Pd, beserta staf dewan guru dan perwakilan siswa. Pentingnya kegiatan ini dilakukan karena saat ini masih maraknya berbagai kasus tentang perundungan yang terjadi di wilayah Provinsi Gorontalo. Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi penting bagi para siswa serta memberikan penguatan kepada stakeholder pendidikan dalam mencermati berbagai kasus perundungan dikalangan siswa. Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Kota Gorontalo dalam sambutannya menyatakan, "Kami saat ini telah berupaya meminimalisir dan bahkan telah membentuk tim PPTK serta link aduan agar kasus perundungan ini tetap dilakukan pengawasan ketat. Ungkapnya saat sambutan. Selain itu, Ketua Tim Pengabdian kepada masyarakat Prof. Dr. Asna Aneta, M.SI memberikan apresiasi dan pengahrgaan kepada pihak sekolah telah memfasilitasi kegiatan mahasiswa S2 Administrasi Publik PPs Universitas Negeri Gorontalo. Pada kegiatan ini Narasumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Gorontalo ibu Titi mengulas secara lugas dan disertai beberapa pertanyaan kepada siswa tentang antisipasi kasus perundungan dikalangan siswa. Pada Sesi Akhir Pengabdian ini dilakukan Door Prize dari Tim Pengabdi untuk mempererat dan memberikan motivasi kepada seluruh peserta.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa memfasilitasi diskusi mengenai dampak perundungan, cara pencegahan, serta strategi penanganannya. Para peserta aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dan berbagi pengalaman, menjadikan kegiatan ini sebagai forum penting untuk membangun kesadaran di kalangan siswa dan pendidik.

2. Lokasi Kantor Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo: Manfaat Pemetaan Batas Desa dan Pemetaan Bidang Tanah Bagi Pemerintah Desa dan Masyarakat

Selanjutnya, kegiatan kedua berlangsung di Kantor Kecamatan Tilango, Kabupaten Gorontalo dengan tema "Manfaat Pemetaan Batas Desa dan Pemetaan Bidang Tanah Bagi Pemerintah Desa dan Masyarakat." Acara ini dihadiri oleh Camat Tilango Syamsul Qamar Y. Mustapa, S.Kom., M.Si, Sekcam, serta para kepala desa dan staf perwakilan desa se-kecamatan Tilango.

 

Mahasiswa S2 Administrasi Publik menjelaskan pentingnya pemetaan dalam pengelolaan sumber daya desa serta memberikan pelatihan kepada peserta mengenai teknik dan manfaat pemetaan batas desa dan bidang tanah. Diskusi yang terjadi menyoroti bagaimana pemetaan dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan aset desa.

3. Lokasi di Kantor Kelurahan Lekobalo Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo, dengan tema : Sosialisasi Dampak Bencana Banjir Bagi Kesehatan Masyarakat, yang dihadiri oleh Lurah Lekobalo Ibu Fatmawaty Daud, SH. 

    

Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan salah satu bentuk kontribusi nyata mahasiswa S2 Administrasi Publik dalam mengatasi berbagai permasalahan sosial dan memberikan solusi yang aplikatif untuk masyarakat. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan membangun kesadaran akan pentingnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

 

Information

Agenda